Palangka Raya, 24 Maret 2022
Program Studi Sejarah Peradaban Islam di bawah Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, baru-baru ini menyelenggarakan pelatihan tentang penggunaan teknologi referensi untuk mahasiswa. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola dan memanfaatkan sumber referensi secara efektif dalam penelitian dan penulisan akademik.
Pelatihan ini dipimpin oleh Muhammad Husni, M.Hum., Kaprodi Sejarah Peradaban Islam, beliau menekankan pentingnya penguasaan teknologi referensi untuk mendukung penelitian yang berkualitas dan mencegah plagiarisme.
“Dalam era digital ini, kemampuan untuk mengelola referensi dengan baik adalah suatu keharusan bagi para akademisi. Pelatihan ini kami adakan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan yang dibutuhkan dalam menggunakan alat-alat referensi modern seperti Zotero, Mendeley, dan lain-lain,” ungkapnya.
Selama pelatihan, peserta diperkenalkan dengan berbagai aplikasi manajemen referensi, serta diajarkan cara mengintegrasikan teknologi tersebut dengan perangkat lunak pengolah kata. Selain itu, peserta juga belajar tentang cara mengorganisir sumber-sumber referensi, mengutip dengan benar, serta membangun daftar pustaka secara otomatis sesuai dengan gaya penulisan yang diinginkan.
Seorang mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat, terutama bagi mereka yang sedang menyusun tugas akhir. “Saya merasa sangat terbantu dengan pelatihan ini. Sekarang saya lebih paham cara mengelola referensi secara efektif, sehingga penulisan skripsi saya menjadi lebih mudah dan terstruktur,” ujarnya.
Pelatihan ini mendapatkan apresiasi positif dari para peserta, yang merasakan langsung manfaatnya dalam meningkatkan kualitas penulisan akademik. Ke depannya, Program Studi Sejarah Peradaban Islam berencana untuk mengadakan pelatihan serupa secara rutin agar seluruh civitas akademika dapat terus mengikuti perkembangan teknologi dalam dunia penelitian.